Pantai Cermin, Globalterkini.com – Wakil Bupati Serdang Bedagai (Sergai) H. Darma Wijaya, menerima aksi Forum Komunikasi Guru Honorer, di pantai Pondok Permai, Desa Kota Pari, Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Sergai, Selasa 18 September 2018.
Selain Wabup Sergai, ikut hadir dalam pertemuan aksi tersebut, Kepala bidang SD, Dinas Pendidikan Sergai, Jhon Lukman, serta Kabid Pengembangan Karir Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Erfin Fachrurozi, S.STP.
Wabup Sergai, H. Darma wijaya, Menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Sergai telah menyampaikan usulan terkait masalah penerimaan CPNS di lingkungan Pemkab Sergai, terkhusus untuk penerimaan CPNS jalur K2. Selain itu, Pemkab melalui BKD telah menyurati pemerintahan pusat perihal masalah pembatasan usia dalan penerimaan CPNS.
“Kami sangat kecewa setelah adanya peraturan pemerintah pusat mengenai usia 35 keatas. Para K2 yang telah melebihi usia yang di tetapkan tidak bisa lagi di angkat menjadi CPNS. Sebab mereka sudah mengabdi sekian lama untuk mendidik generasi bangsa” kata Darma Wijaya.
Hal serupa juga di rasakan oleh para tenaga honor penyuluh pertanian Serdang Bedagai, yang telah mengabdi untuk masyarakat dan bangsa dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Namun sebahagian besar telah mencapai usia diatas 35 tahun.
Disamping itu, penerimaan CPNS bukanlah merupakan kewenangan pemerintah daerah. “Pemerintah daerah tidak memiliki kewenangan dalam penerimaan CPNS. Semua itu merupakan kewenangan pemerintah pusat. Pemerintah Daerah dalam hal ini, hanya mengusulkan.
Wabup H. Darma Wijaya, menyampaikan terima kasih kepada para guru yang telah mendidik anak bangsa ini dengan segala pengorbanan. “Tanpa guru, kita semua termasuk saya, tidak akan bisa ada disini seperti sekarang ini. Selain itu, terimakasih juga saya sampaikan kepada guru honorer yang bertugas di Sergai, yang mau mendidik generasi penerus bangsa dengan gaji yang sangat minim” Ujar Darma
Terkait masalah gaji, kami dari pemerintah daerah akan terus berupaya keras agar semua guru honor dapat menerima gaji yang lanyak, seperti yang telah di tetapkan oleh Pemerintah Sergai, yaitu 1.600.000 Rupiah berdasarkan SK Bupati. Kata Darma menambahkan.
Sementara itu, penyampaian salah satu perwakilan Forum Komunikasi Guru Honorer Sergai, Muhammad Hendra Maha, mengatakan jika tujuan mereka datang ke Pemkab Sergai bersama rekan-rekan, adalah untuk mempertanyakan nasibnya sebagai guru honorer K2 yang usianya diatas 35 dan tidak lagi bisa mengikuti seleksi CPNS.
“Saya sampaikan terima kasih kepada pemerintah daerah, khususnya Wabup H Darma Wijaya yang mau menerima dan menampung aspirasi kami serta akan memperjuangkan penghasilan kami, setara dengan gaji Tenaga honorer di lingkungan Kantor Bupati” pungkas Hendra Maha.
Budi Lubis
Editor : Redaksi
